Minggu, 24 Desember 2017

Sakit Lutut


Sakit lutut
Sakit lutut adalah nyeri pada sendi lutut yang dapat dialami oleh semua orang dari segala usia. Sendi lutut termasuk organ yang rentan mengalami kerusakan dan nyeri, karena fungsinya dalam menopang berat tubuh, terutama pada saat seseorang melompat atau berlari.

Penyebab Sakit Lutut
Terdapat sejumlah kondisi kesehatan yang dapat menyebabkan sakit lutut. Beberapa di antaranya meliputi:
Cedera, misalnya cedera pada tulang rawan dan kerusakan tendon atau ligamen.
Penyakit tertentu, seperti osteoartritis, penyakit asam urat, atau tendonitis.
Perdarahan pada sendi.
Infeksi, misalnya artritis septik.

Gejala dan Komplikasi Sakit Lutut
Tidak semua penderita akan merasakan gejala yang sama saat menderita sakit lutut. Perbedaan ini terjadi karena penyebabnya pun berbeda-beda. Beberapa gejala yang dapat menyertai sakit lutut, di antaranya adalah:
1.Pembengkakan.
2.Lutut yang terasa kaku atau tidak bisa diluruskan.
3.Bunyi gemeretak pada lutut.
4.Permukaan kulit di daerah lutut berwarna kemerahan dan hangat jika disentuh.
5.Sendi lutut tidak stabil atau lemas, atau tidak bisa menahan beban tubuh.
6.Demam.
7.Perubahan bentuk pada lutut.

Faktor Risiko Sakit Lutut
Persendian lutut termasuk bagian tubuh yang rentan mengalami kerusakan serta rasa nyeri, mengingat fungsinya untuk menopang berat tubuh. Beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami sakit lutut adalah:
Berat badan yang berlebihan atau obesitas. Kondisi ini akan memberi beban lebih pada lutut sehingga meningkatkan risiko sakit lutut.
Jenis olahraga tertentu, misalnya sepak bola atau basket.

Pernah mengalami cedera lutut.
Diagnosis Sakit Lutut
Pada tahap awal, pemeriksaan fisik pada pasien. Misalnya dengan memeriksa pembengkakan pada lutut dan batas maksimal gerakan dari lutut yang sakit.

Apabila sakit lutut pasien disebabkan oleh infeksi atau kondisi medis lain, misalnya penyakit rematik asam urat (gout) biasanya pasien dibekam sementara bila terjadi akibat salah gerak atau masalah otot biasanya pasien bisa diurut.

Fisioterapi untuk melatih dan menguatkan otot.
Di samping penanganan medis di rumah sakit , ada beberapa cara yang bisa Anda lakukan di rumah untuk mempercepat pemulihan sekaligus mencegah komplikasi. Langkah-langkah tersebut meliputi:
1.Banyak istirahat agar lutut terhindar dari tekanan sehingga cedera dapat pulih lebih cepat.
2.Mengompres lutut dengan es. Langkah ini bisa mengurangi rasa sakit, sekaligus peradangan.
3.Meminimalisasi gerakan pada lutut, misalnya dengan menggunakan bebat.
4.Menaruh kaki yang cedera pada posisi lebih tinggi. Contohnya adalah dengan meletakkan kaki di atas bantal. Cara ini bisa membantu mengurangi pembengkakan.
5.Rasa nyeri serta cedera pada lutut dapat dicegah dengan langkah-langkah sederhana, misalnya dengan selalu melakukan pemanasan sebelum berolahraga serta peregangan setelahnya.

 http://theraafiat.blogspot.co.id/2017/12/sakit-lutut-atau-sakit-dengkul.html?m=1


 Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Raya Blok Dd No.15
Kelapa Gading
Jakarta utara
Telp.  Verri  08111494599
087883171247
Ibu Sholeh +62 896-2697-9941

Untuk peta alamat bisa klick google map berikut :
https://goo.gl/maps/9k5vJNmz1iM2

Sakit Telapak Kaki


Telapak kaki sakit bisa disebabkan oleh bentuk struktur alami dari telapak kaki itu sendiri. Otot, ligamen, tulang, kulit, saraf, dan bagian lainnya yang terganggu juga bisa menjadi sebab dari munculnya rasa sakit. Berikut adalah penyebab-penyebab umum sakit pada telapak kaki sakit:

Metatarsalgia
Rasa sakit seperti terbakar atau nyeri pada bagian depan kaki secara medis biasa disebut metatarsalgia. Jenis gangguan ini akan memburuk jika penderitanya berjalan.

Keadaan akan semakin memburuk jika penderitanya kelebihan berat badan, melakukan olahraga berat, dan memakai sepatu ketat dalam jangka waktu yang lama. Gangguan ini patut diwaspadai oleh para orangtua karena kelompok umur mereka rentan akan metatarsalgia. Kebanyakan kasus metatarsalga dapat dengan mudah ditangani dengan obat pereda sakit, istirahat, kompres dengan es dan dengan menggunakan sepatu yang menopang secara khusus.

Bunion
Adanya benjolan tulang pada sendi di jempol kaki bisa juga menyebabkan telapak kaki sakit. Kondisi yang disebut bunion atau bintal kaki terjadi ketika jempol kaki mendesak posisi jari kaki lainnya. Ciri umum bunion adalah adanya rasa sakit dan kulit yang memerah di atas tonjolan sendi jempol kaki.

Kemunculan bunion kemungkinan dipengaruhi oleh sepatu yang terlalu sempit. Penyebab lain yang mungkin menyebabkan bunion adalah cacat bawaan pada struktur kaki atau terkena arthritis.

Keseleo dan tegang otot
Banyak sekali keluhan terkait sakit telapak kaki yang disebabkan oleh keseleo dan otot tegang. Cedera ini umumnya terjadi ketika seseorang mengubah arah atau kecepatan secara mendadak, bertabrakan saat olahraga, dan jatuh.

Sakit di telapak kaki akibat keseleo dan otot tegang seringkali menyebabkan pembengkakan, memar, nyeri, dan pincang. Seseorang yang mendapatkan cedera ini terpaksa berjalan pincang agar keseimbangan berat badan pada kaki tetap terjaga.

Gout Arthritis
Sakit pada telapak kaki juga bisa diakibatkan oleh penumpukan kristal asam urat pada sendi yang menyebabkan peradangan. Sakit yang diakibatkan kondisi ini sering kali menyerang mendadak dengan rasa sakit yang parah. Sendi yang terkena akan memiliki terasa panas dan membengkak. Keadaan ini biasanya tidak membaik bahkan saat istirahat sekalipun. Gout perlu ditangani dengan obat pereda sakit dan kompres dengan es.

Kondisi ini lebih sering menimpa kaum pria dibandingkan para perempuan.

Rheumatid Arthritis
Penyakit ini muncul berupa inflamasi kronis yang umumnya menyerang sendi kecil di tangan dan kaki. Rheumatid arthritis menyerang bagian lapisan sendi dan bisa menyebabkan bengkak. Pembengkakan yang terjadi akan terasa sakit dan jika dibiarkan akan mengakibatkan pengikisan tulang dan menimbulkan kelainan bentuk sendi.

Gangguan ini terjadi akibat gangguan pada sistem kekebalan tubuh seseorang. Selain sendi, jaringan lain yang juga bisa diserang oleh rheumatoid arthritis adalah kulit, mata, paru-paru, dan pembuluh darah. Perempuan berusia 40 tahun ke atas adalah kelompok paling rentan mendapat gangguan ini.

Kapalan
Banyaknya kontak dengan tanah atau lantai bisa membuat lapisan telapak kaki menebal. Meski hal tersebut adalah mekanisme kulit untuk melindungi diri dari gesekan dan tekanan namun terkadang membuat sakit. Kapalan umumnya dapat sembuh sendiri. Hindari sepatu atau aktivitas yang menyebabkan kapalan. Gunakan sepatu dengan ukuran yang sesuai dan nyaman untuk mencegah kapalan.

Kondisi kesehatan yang prima mungkin tidak terlalu terganggu dengan adanya kapalan. Namun bagi mereka yang menderita diabetes, gangguan ini tidak boleh diremehkan. Karena aliran darah yang buruk pada penderita diabetes bisa membuat kapalan memicu terjadinya komplikasi seperti infeksi dan ulkus.

Hak tinggi dan sepatu
Ketidaksesuaian antara bentuk kaki dan sepatu yang digunakan rentan menyebabkan kaki sakit atau cedera.

Untuk menyembuhkan sakit diatas secara tradisional  bisa melalui pijat urut atau bekam.

 Alamat thera afiat

Rumah Sehat Thera Afiat
Jl. Kelapa Sawit Raya Blok DD No.15
Kelapa Gading
Jakarta utara
Telp.  08111494599
087883171247
Ibu Sholeh +62 896-2697-9941